Studi: "Jual Mahal" Bisa Tingkatkan Daya Tarik

Ilustrasi perempuan dan lelaki, jual mahal. (sumber: freedigitalphotos/ Ambro)

Ceritatentang.com - Studi: "Jual Mahal" Bisa Tingkatkan Daya Tarik
Tindakan jual mahal atau misterius bisa meningkatkan penasaran dan membuat kesan seseorang yang ditargetkan tambah menarik. 

Pernah merasa tertarik kepada seseorang tapi si dia "jual mahal" alias memberi harapan sekaligus cuek alias tidak jelas, namun entah mengapa, ketertarikan itu melekat kuat? Bila ya, Anda tidak sendiri. Menurut para peneliti, hal ini ada alasannya. Hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal kesehatanPsychological Science menjelaskan, ketidakjelasan meningkatkan kemenarikan. 

Studi ini dilakukan dengan cara mengatakan kepada 47 mahasiswi di suatu universitas bahwa ada mahasiswa dari universitas lain yang sering memeriksa halaman Facebook-nya, lalu tindak tanduk mereka dilihat dari sana. Identitas para lelaki di universitas lain itu tidak diungkap. 

Langkah selanjutnya dari penelitian ini adalah membagi beberapa kelompok perempuan responden. Grup pertama diberitahu bahwa para lelaki sangat menyukai profil Facebook mereka. Grup kedua diberitahu, para lelaki lumayan suka dengan profil mereka. Lalu di grup ketiga, para responden diberitahu, para lelaki masih belum yakin suka atau tidak dengan profil mereka. 

Seperti diperkirakan, para responden perempuan di kelompok pertama melaporkan merasa mood-nya baik dan cenderung ingin membalas perasaan para lelaki, sementara yang berada di kelompok kedua dan ketiga tidak menunjukkan ketertarikan yang kuat pada para lelaki. 

Alasan yang diajukan para peneliti, kemisteriusan dari para lelaki benar-benar merasuki pikiran para perempuan di kelompok pertama yang dikondisikan ada lelaki yang menyukainya. Hal ini menjadi semacam permainan pikiran. Debar jantung para perempuan menjadi meningkat karena menebak-nebak siapa lelaki misterius yang menyukainya itu. 

Lelaki misterius yang berkesan "jual mahal" memang terkesan seksi dan kerap membuat degup jantung berdebar. Namun, bila si dia "jual mahal" terlalu lama, jangan lupa tanya pada diri sendiri, apakah si dia benar-benar sepadan dengan waktu dan daya yang Anda keluarkan?