kepada pak wiji thukul

Itu hari aku sedang mati
atau sedang di gulmakan hari
dan engkau merupa bendera
berkibar kobar di jalan raya

itu hari aku sedang mati
mengenalmu aku kini
setelah kau menjadi selarik puisi
dan merambatkan kedadaku:kobar api sebulat matahari.

Comments