
"Pentas seni ini berlangsung di Art Dubai 2012 sejak 21 Maret lalu," kata Sekretaris Pertama/Konsul Fungsi Pensosbud KJRI Dubai, Adiguna Wijaya, Sabtu, 24 Maret 2012.
Sheikh Hamdan Bin Mohammad Bin Rashid Al Maktoum, Putra Mahkota Dubai, dan Sheikh Majid Bin Mohammad Bin Rashid Al Maktoum, Ketua The Dubai Culture and Arts Authority secara resmi membuka pameran di salah satu hotel mewah Dubai, Madinat Jumeirah Hotel.
Hadir dalam acara malam pembukaan itu, HH Sheikh Mohammad bin Rashid Al Maktoum, Wakil Presiden dan Perdana Menteri UAE yang juga `Ruler of Dubai`.
Art Dubai merupakan bagian dari program Art Week Pemerintah Dubai yang mendapat dukungan utama lembaga keuangan Dubai International Financial Centre dan Abraaj Capital Dubai.
Rangkaian kegiatan tahun ini, menurutnya, tidak hanya pameran, tetapi juga forum diskusi, lokakarya, pertunjukan tari dan film, serta peluncuran buku.
"Keseluruhan rangkaian acara itu berlangsung di lima kota di dua negara dengan pusat kegiatan di Dubai, UAE. Kota lainnya, adalah Abu Dhabi, Al Ain dan Sharjah di UAE serta Doha di Qatar," tuturnya.
Ke-10 seniman Indonesia gabungan lima galeri seni Indonesia di Jakarta, Yogyakarta dan Bali, ini, lanjutnya, menampilkan karya seni yang khusus dipersiapkan untuk salah satu sesi penting dalam pameran ini,
"Yaitu `Marker`, dengan tema "Self/Faith" yang menggambarkan pengejawantahan persepsi para seniman atas fenomena sosial-kultural dan keberagaman kehidupan keagamaan dalam masyarakat Indonesia," ungkapnya.
“Marker” merupakan sesi khusus "Concept Stands" yang baru mulai diadakan pada saat "Art Dubai 2011" tahun lalu. (Antara/tw)
sumber
Comments
Post a Comment